Selasa, 27 Oktober 2015
Sabtu, 17 Oktober 2015
CONTOH PROPOSAL
PROPOSAL
KEGIATAN PEMBUATAN FILM PENDEK
A.Latar Belakang
Dunia perfilman saat ini sangat berkembang pesat, termasuk pula film pendek. Seakan tidak mau kalah eksistensinya dengan film berdurasi panjang, film pendek saat ini semakin banyak diproduksi dan dinikmati para pecinta film terutama di kalangan pelajar. Sejalan dengan berkembangnya kegiatan ektrakurikuler sinematografi wilayah Banyumas dan Purbalingga maka perlu hasil dari pengembangan kualitas sekolah lewat beberapa ektrakurikuler diantaranya sinematografi yang dapat digalih dari potensi anak untuk bisa menciptakan film pendek. “Film pendek merupakan hasil rekaman suatu realita yang diproses dengan kreativitas. Mengangkat suatu fakta atau realita yang ada dimasyarakat melalui karya fiksi lalu direkam dengan kamera dan terdapat kreativitas dalam prosesnya. ”Film pendek itu adalah film yang lebih terlihat simpel namun memiliki amanat atau pesan moral yang dalam serta mampu membius para pecinta film dikalangan pelajar khususnya dan tidak kalah menariknya dari film yang berdurasi panjang, lebih membidik kepada dunia nyata. “Berbeda dengan film dokumenter yang lebih jelas membuat film dengan menitik pada jurnalistik.
Film pendek merupakan salah satu media penyampai pesan. Perkembangan film pendek bisa dilihat dari adanya festival film pendek untuk menampung karya dari film fiksi yang ada. “Film-film pendek sudah banyak kemajuan di Indonesia ini, dikarenakan film pendek saat ini sudah banyak yang meminimalisir narasi, bahkan ada yang tanpa narasi, sehingga film lebih nyata di mata para penonton. Mengenai perkembangan film pendek di Indonesia, terutama mengenai Program pembuatan film pendek pelajar yang menyangkut kegiatan menjelang diakadannya festival film pendek tingkat pelajar di Banyumas.
Festival merupakan pintu gerbang bagi para pembuat film pendek untuk terus menciptakan karya-karya yang berkualitas. Keberadaan kompetisi-kompetisi film pendek merupakan hal yang positif. Mungkin orang akan lebih mengapresiasi ketika ada penghargaan. membuat film pendek bertujuan untuk membuat karya. bermanfaat bagi orang-orang di sekitarnya khususnya siswa SMP Muhammadiyah Sokaraja serta mengungkap sebuah peristiwa yang mungkin orang lain tidak tahu. “Film bisa mengubah karakter diri siswa melalui media menonton film pendek yang bertemakan sekolah itu penting. Misalnya, dari film pendek ini memperkenalkan program baru di SMP Muhammadiyah Sokaraja khususnya dan masyarakat pada umumnya dan meningkatkan potensi diri siswa serta siswa mampu mengeksploitasi diri melalui ajak pembuatan film pendek.
B.Tujuan Kegiatan
Berdasarka latar belakang di atas maka di buatlah tujuan kegiatan diantaranya :
1. Mengembangkan kualitas sekolah memalui eksrakurikuler sinematografi
2. Meningkatkan potensi anak untuk dapat memproduksi film pendek
3. Belajar memproduksi naskah film pendek (drama)
4. Mengembangkan potensi anak agar mampu bersaing di era teknologi sekarang
C.Pelaksanaan Kegiatan
Pembuatan film pendek akan dilaksanakan mulai tanggal 11 – 14 Oktober 2015
D.Data siswa
Berdasarkan daftar siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sinematografi, yang akan mengikuti kegiatan produksi film pendek antara lain :
NO NAMA SISWA KELAS
1 Ayga Shella 8 A
2 Dhea 8 A
3 Rizka Agil 8 A
4 Anggun Permata 8 B
5 Dwi Antini 8 B
6 Nur Khasanah 8 A
7 Maidelina Putri 8 D
8 Nurul Nur Aini 8 D
9 Alwi Akbar 9 D
10 Jeri Firmansyah 9 C
E.Penanggung Jawab Kegiatan
Pelindung : Kepala SMP Muhammadiyah Sokaraja
Pengawas Kegiatan : Arman, S.Pd. (Wakasek)
Penanggung Jawab : Sriyanto, S.Pd.
Pembina : 1. Riza Akbar Apriawan, S.Pd.
2. M. Fahmi M
F.Rencana Anggaran
G.Penutup
Demikian proposal ini dibuat, besar harapan dalam kegiatan tersebut dapat meningkatkan prestasi siswa-siswi dan kemajuan SMP Muhammadiyah Sokaraja.
Sokaraja, 28 September 2015
Mengetahui,
Bidang Kesiswaan Pembina Sinematografi,
Sriyanto, S.Pd Riza Akbar Apriawan, S.Pd
NIP. NIP.
Disetujui
Kepala Sekolah,
Khadir, S.Pd
NIP.
KEGIATAN PEMBUATAN FILM PENDEK
A.Latar Belakang
Dunia perfilman saat ini sangat berkembang pesat, termasuk pula film pendek. Seakan tidak mau kalah eksistensinya dengan film berdurasi panjang, film pendek saat ini semakin banyak diproduksi dan dinikmati para pecinta film terutama di kalangan pelajar. Sejalan dengan berkembangnya kegiatan ektrakurikuler sinematografi wilayah Banyumas dan Purbalingga maka perlu hasil dari pengembangan kualitas sekolah lewat beberapa ektrakurikuler diantaranya sinematografi yang dapat digalih dari potensi anak untuk bisa menciptakan film pendek. “Film pendek merupakan hasil rekaman suatu realita yang diproses dengan kreativitas. Mengangkat suatu fakta atau realita yang ada dimasyarakat melalui karya fiksi lalu direkam dengan kamera dan terdapat kreativitas dalam prosesnya. ”Film pendek itu adalah film yang lebih terlihat simpel namun memiliki amanat atau pesan moral yang dalam serta mampu membius para pecinta film dikalangan pelajar khususnya dan tidak kalah menariknya dari film yang berdurasi panjang, lebih membidik kepada dunia nyata. “Berbeda dengan film dokumenter yang lebih jelas membuat film dengan menitik pada jurnalistik.
Film pendek merupakan salah satu media penyampai pesan. Perkembangan film pendek bisa dilihat dari adanya festival film pendek untuk menampung karya dari film fiksi yang ada. “Film-film pendek sudah banyak kemajuan di Indonesia ini, dikarenakan film pendek saat ini sudah banyak yang meminimalisir narasi, bahkan ada yang tanpa narasi, sehingga film lebih nyata di mata para penonton. Mengenai perkembangan film pendek di Indonesia, terutama mengenai Program pembuatan film pendek pelajar yang menyangkut kegiatan menjelang diakadannya festival film pendek tingkat pelajar di Banyumas.
Festival merupakan pintu gerbang bagi para pembuat film pendek untuk terus menciptakan karya-karya yang berkualitas. Keberadaan kompetisi-kompetisi film pendek merupakan hal yang positif. Mungkin orang akan lebih mengapresiasi ketika ada penghargaan. membuat film pendek bertujuan untuk membuat karya. bermanfaat bagi orang-orang di sekitarnya khususnya siswa SMP Muhammadiyah Sokaraja serta mengungkap sebuah peristiwa yang mungkin orang lain tidak tahu. “Film bisa mengubah karakter diri siswa melalui media menonton film pendek yang bertemakan sekolah itu penting. Misalnya, dari film pendek ini memperkenalkan program baru di SMP Muhammadiyah Sokaraja khususnya dan masyarakat pada umumnya dan meningkatkan potensi diri siswa serta siswa mampu mengeksploitasi diri melalui ajak pembuatan film pendek.
B.Tujuan Kegiatan
Berdasarka latar belakang di atas maka di buatlah tujuan kegiatan diantaranya :
1. Mengembangkan kualitas sekolah memalui eksrakurikuler sinematografi
2. Meningkatkan potensi anak untuk dapat memproduksi film pendek
3. Belajar memproduksi naskah film pendek (drama)
4. Mengembangkan potensi anak agar mampu bersaing di era teknologi sekarang
C.Pelaksanaan Kegiatan
Pembuatan film pendek akan dilaksanakan mulai tanggal 11 – 14 Oktober 2015
D.Data siswa
Berdasarkan daftar siswa yang mengikuti ekstrakurikuler sinematografi, yang akan mengikuti kegiatan produksi film pendek antara lain :
NO NAMA SISWA KELAS
1 Ayga Shella 8 A
2 Dhea 8 A
3 Rizka Agil 8 A
4 Anggun Permata 8 B
5 Dwi Antini 8 B
6 Nur Khasanah 8 A
7 Maidelina Putri 8 D
8 Nurul Nur Aini 8 D
9 Alwi Akbar 9 D
10 Jeri Firmansyah 9 C
E.Penanggung Jawab Kegiatan
Pelindung : Kepala SMP Muhammadiyah Sokaraja
Pengawas Kegiatan : Arman, S.Pd. (Wakasek)
Penanggung Jawab : Sriyanto, S.Pd.
Pembina : 1. Riza Akbar Apriawan, S.Pd.
2. M. Fahmi M
F.Rencana Anggaran
G.Penutup
Demikian proposal ini dibuat, besar harapan dalam kegiatan tersebut dapat meningkatkan prestasi siswa-siswi dan kemajuan SMP Muhammadiyah Sokaraja.
Sokaraja, 28 September 2015
Mengetahui,
Bidang Kesiswaan Pembina Sinematografi,
Sriyanto, S.Pd Riza Akbar Apriawan, S.Pd
NIP. NIP.
Disetujui
Kepala Sekolah,
Khadir, S.Pd
NIP.
SKENARIO FILM PENDEK
![]() |
| SMP MUHAMMADIYAH SOKARAJA |
Karya Riza dkk
01.EXT. RUMAH ALWI. HALAMAN SAMPING. PAGI.
Cast : Pak Marno
Matahari pagi mulai menyinari.
Disamping rumah Pak MARNO sedang mengambil kayu bakar diatas tumpukan.(CU)
02.INT. RUMAH ALWI. KAMAR ALWI. PAGI.
Cast : Alwi
Di kamar yang sederhana, Alwi menyiapkan buku-buku pelajaran, bergegas segera berangkat sekolah.
(CU Buku- TILT UP wajah Alwi)
(Pilihan penunjuk waktu..cahaya matahari masuk ke kisi-kisi jendela atau menyalakan tungku)
03.EXT. RUMAH ALWI. HALAMAN DEPAN. PAGI
Cast : Alwi, Pak Marno
Rumah sederhana berdinding anyaman bambu.
Pak Marno membawa beberapa ikat kayu, Alwi keluar sambil menuntun sepedanya.(CU)
melihat orang tuanya, ALWI langsung mencium tangan orang tuanya untuk berpamitan.
ALWI
Assalamu’alaikum...
BAPAK
(Wa’alaikum salam...sekolah sing bener ya,)
ALWI
Melesat mengayuh sepeda melewati jalanan tanah.
CUT TO.
04.EXT. PEMATANG SAWAH. PAGI.
Cast : Alwi,
Alwi mengayuh sepeda melintasi pematang sawah.
05.EXT. JEMBATAN BAMBU. PAGI
Alwi mengayuh sepeda melintasi jembatan bambu yang sudah rapuh.
Terus mengayuh melintasi jalanan berbatu.
CUT TO.
06.EXT. JALANAN BERBATU. PAGI.
Cast : Alwi
Terus mengayuh melintasi jalanan berbatu.Tanpa disadari ban sepedanya melindas batu yang runcing.
CUT TO.
07.EXT. JEMBATAN BESI. PAGI
Cast : Alwi
Alwi terus mengayuh sepeda melintasi jembatan besi. Alwi merasa tidak nyaman saat mengayuh sepedanya.
08.EXT. DI JALAN AGAK SEPI BERTEMBOK TUA. PAGI.
Cast : Alwi, Novandri
Alwi pun berhenti, kemudian memandangi dan memeriksa ban sepedanya.(sambil jongkok),
lalu dari arah gang perkampungan, datang teman kelasnya menghampiri Alwi.
NOVANDRI
Kenang apa Wi?
ALWI
kye
NOVANDRI
Gye, ra usah mangkat, mangkata ya jelas telate, jam semene kye urung ana tambal ban bukak, mendingan PS-an bae yuh.
ALWI
Ora lah..
FLASH BACK
(teringat pesan orang tuanya)
CUT TO.
09.EXT. DI JALAN AGAK SEPI BERTEMBOK TUA. PAGI.
Cast : Alwi
Alwi kembali menuntun sepedanya yang gembes menuju jalan raya.
10.EXT. SEKOLAH. LORONG KELAS. PAGI.
Cast : Siswa-siswi dan Guru
Lonceng masuk sekolah berbunyi, siswa-siswi segera masuk ke ruang kelas masing-masing.
CUT TO.
11.EXT. JALAN MENUJU SEKOLAH. PAGI
Cast : Alwi
Alwi masih menuntun sepedanya dengan tergesa-gesa.
12.EXT.GERBANG DEPAN SEKOLAH. PAGI.
Cast : Penjaga Sekolah, Alwi, Bapak Guru.
Penjaga sekolah sedang menutup pintu gerbang. Alwi tiba di depan pintu gerbang, dengan nafas yang terengah-engah, Alwi meminta agar di perbolehkan masuk, tetapi penjaga sekolah tidak memperbolehkannya. Pak guru menghampiri.
ALWI
Maaf pak saya telat...
PENJAGA SEKOLAH
Kenapa telat..!
ALWI
bannya gembes pak.
BAPAK GURU
Ada apa ini ?
PENJAGA SEKOLAH
Ini Alwi terlambat..
BAPAK GURU
Terlambat kenapa wi ?
ALWI
Bannya gembes pak.
BAPAK GURU
Ya sudah, cepat sana masuk.
ALWI
Terima kasih pak.
Penjaga sekolah segera membukakan pintu gerbang, Alwi bergegas masuk. Pak guru menuju ke kelas.
(Penjaga sekolah kagum)
Senin, 12 Oktober 2015
Majalah Sensitif
![]() |
| Prestasi |
Salam Redaksi
Atas jerih payah dan kerja sama yang
terjalin antara tim redaksi, akhirnya kami berhasil menerbitkan majalah yang
diberi nama majalah “SENSITIF” (Seputar Siswa Kreatif). Kami menyadari
bahwa majalah ini masih memiliki banyak kekurangan, namun insyallah kami akan
memperbaiki kekurangannya. Tim redaksi juga berharap agar pembaca turut
berpartisipasi untuk memberi kritik dan saran agar bisa memperbaiki
kekurangan-kekurangan yang ada pada majalah ini.
Semoga apa yang kami tulis dapat
memberi inspirasi bagi kita semua untuk memulai sebuah langkah menuju sukses.
Kami yakin bahwa apa yang kita cita-citakan dapat terwujud dengan kerja keras
dan pantang menyerah.
Salam Hangat Tim Redaksi
Rubrik Prestasi
Prestasi Gemilang SMP MUHAMMADIYAH SOKARAJA Tahun 2013-2014. Setiap tahunnya, SMP MUHAMMADIYAH SOKARAJA memperoleh prestasi-prestasi dalam bidang akademik dan non akademik. Siswa-siswa SMP MUHAMMADIYAH SOKARAJA selalu diikutkan dalam event-event lomba yang ada di tingkat kabupaten. Adapun prestasi-prestasi yang sudah di peroleh pada tahun 2013-2014 yaitu :
1.Hendra Tri Yuliarto membawa nama baik SMP MUHAMMADIYAH SOKARAJA dengan berprestasi ikut serta pada POPDA Sepak Bola tingkat Kabupaten.
2.Juara 1 pada lomba Tapak Suci tingkat Kabupaten pada tahun 2013.
3.Juara harapan 1 lomba LT 2 tingkat kecamatan sokaraja yang dilaksanakan di lapangan kedondong.
4.Juara harapan 1 lomba olimpiade fisika Universitas Muhammadiyah Purwokerto tingkat kabupaten.
5.Juara 3 lomba tata upacara bendera dalam rangka menyambut HUT RI ke-69 tingkat kecamatan sokaraja.
Prestasi-prestasi tersebut akan menjadi pemantib semangat siswa-siswa yang lain dalam meningkatkan prestasinya dan dalam mengenalkan SMP Muhammadiyah dalam kanca Profinsi.
Profil SMP MUHAMMADIYAH SOKARAJA
Misi :
Kokoh dalam aqidah islam, maju dalam iptek, santun dan berbudaya
Tujuan :
1. Membimbing dan melaksanakan ajaran agama islam dengan baik dan benar.
2. Melatih dalam penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi .
3. Membiasakan untuk bertingkah laku baik dan berakhlaq mulia.
4. Membiasakan berkomunikasi dengan bahasa yang baik dan santun.
5. Menumbuhkan motivasi belajar mandiri.
6. Mengoptimalkan proses KBM yang aktiv, kreativ, inovatif.
7. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektiv dan menyenangkan.
SMP MUHAMMADIYAH SOKARAJA berlokasi di jalan karang bangkang no 27, Banyumas, Tawa Tengah. Berdiri pada tahun 1976, dengan luas area 3.200 M2 mampu menerima kurang lebih 130 siswa setiap tahun. Sekolah yang berwawasan budi pekerti dan akhlaqul karimah ini mempunyai kelas VII, VIII, dan IX yang tiap kelasnya dibagi menjadi 4. SMP Muhammadiyah Sokaraja mempunyai 25 guru dan 5 karyawan.
SMP Muhammadiyah Sokaraja memiliki peraturan-peraturan yang sangat berpengaruh pada kebiasaan dan akhlaq peserta didik. Misalnya, mengucapkan salam ketika masuk kelas, mengucapkan salam ketika bertemu dengan guru,dll. Semua itu bertujuan untuk menanamkan akhlaq mulia pada diri peserta didik, karena tenaga pendidik sadar dengan kemerosotan-kemerosotan akhlaq yang terjadi pada generasi pada saat ini.
SMP Muhammadiyah Sokaraja dalam mendidik siswa-siswanya mencoba untuk memaksimalkan potensi atau bakat yang ada pada diri siswa, salah satunya adalah dengan diadakanya ekstrakulikuler. Siswa bebas untuk memilih jenis ekstrakulikuler yang sesuai dengan potensi yang dimilikinya. Tujuan diadakannya ekstrakulikuler adalah untuk pembekalan siswa dan mengembangkan atau melatih potensi yang dimiliki siswa.
SMP Muhammadiyah Sokaraja telah banyak menciptakan generasi yang berakhlaq mulia, berkualitas dari segi akademik khususnya segi agama, serta generasi yang berguna bagi nusa dan bangsa. Tugas SMP Muhammadiyah selanjutnya adalah meningkatkan mutu sekolah agar menjadi sekolah pilihan masyarakat.
Misi :
Kokoh dalam aqidah islam, maju dalam iptek, santun dan berbudaya
Tujuan :
1. Membimbing dan melaksanakan ajaran agama islam dengan baik dan benar.
2. Melatih dalam penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi .
3. Membiasakan untuk bertingkah laku baik dan berakhlaq mulia.
4. Membiasakan berkomunikasi dengan bahasa yang baik dan santun.
5. Menumbuhkan motivasi belajar mandiri.
6. Mengoptimalkan proses KBM yang aktiv, kreativ, inovatif.
7. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektiv dan menyenangkan.
SMP MUHAMMADIYAH SOKARAJA berlokasi di jalan karang bangkang no 27, Banyumas, Tawa Tengah. Berdiri pada tahun 1976, dengan luas area 3.200 M2 mampu menerima kurang lebih 130 siswa setiap tahun. Sekolah yang berwawasan budi pekerti dan akhlaqul karimah ini mempunyai kelas VII, VIII, dan IX yang tiap kelasnya dibagi menjadi 4. SMP Muhammadiyah Sokaraja mempunyai 25 guru dan 5 karyawan.
SMP Muhammadiyah Sokaraja memiliki peraturan-peraturan yang sangat berpengaruh pada kebiasaan dan akhlaq peserta didik. Misalnya, mengucapkan salam ketika masuk kelas, mengucapkan salam ketika bertemu dengan guru,dll. Semua itu bertujuan untuk menanamkan akhlaq mulia pada diri peserta didik, karena tenaga pendidik sadar dengan kemerosotan-kemerosotan akhlaq yang terjadi pada generasi pada saat ini.
SMP Muhammadiyah Sokaraja dalam mendidik siswa-siswanya mencoba untuk memaksimalkan potensi atau bakat yang ada pada diri siswa, salah satunya adalah dengan diadakanya ekstrakulikuler. Siswa bebas untuk memilih jenis ekstrakulikuler yang sesuai dengan potensi yang dimilikinya. Tujuan diadakannya ekstrakulikuler adalah untuk pembekalan siswa dan mengembangkan atau melatih potensi yang dimiliki siswa.
SMP Muhammadiyah Sokaraja telah banyak menciptakan generasi yang berakhlaq mulia, berkualitas dari segi akademik khususnya segi agama, serta generasi yang berguna bagi nusa dan bangsa. Tugas SMP Muhammadiyah selanjutnya adalah meningkatkan mutu sekolah agar menjadi sekolah pilihan masyarakat.
TIKUS BERDASI
Tangisan anak-anak yang kelaparan
Keluhan orang-orang yang kesusahan
Wahai tikus berdasi, apakah engkau
Masih memiliki rasa kasih sayang?
Ataukah dirimu sudah di butakan oleh uang?
Berapa
banyak rakyat yang telah engkau dzolimi..?!!
Jangan
hanya pikirkan kesenangan pribadi
Tapi
pikirkanlah kemakmuran negeri
( Anggita Dwi Andini )
Langganan:
Komentar (Atom)














